BABUJU Report,-
Entah isu atau fakta, tersebar berita bahwa seorang anggota Buru Sergap (Buser)
Polresta Bima di keroyok oleh para Nara Pidana (Napi) penghuni Lembaga
Pemasyarakatan (LP) Raba – Bima, Rabu pagi (8/8). Anggota Buser tersebut yang diketahui
bernama Gafur sedang menjalani masa penahanan untuk kasus indisipliner.
Akibat informasi tersebut, sekitar 30an anggota Polresta
Bima mendatangi dan menggedor-gedor pintu LP tadi pagi (8/8) sekitar pukul 09.00 Wita. Puluhan anggota Polresta Bima
tersebut mencoba masuk LP untuk memastikan keadaan dan kondisi rekannya yang
dikabarkan dikeroyok oleh para Napi yang sempat menjadi incara Gafur pada saat
Gafur masih aktif di kesatuan Buser Polresta Bima.
Hingga saat ini, tidak ada seorang Napi pun yang bisa
dimintai konfirmasi kronologis kejadiannya. Kepala LP, Gun Gun Gunawan yang
ditemui oleh awak media memastikan tidak ada informasi demikian. “Tidak ada
kejadian pengeroyokan dalam LP. Memang ada Napi yang berteriak memanasi situasi
namun tidak terjadi pengeroyokan seperti yang diisukan” Jelas Gun.
Akibat isu tersebut, pengepungan anggota Polresta Bima sempat
membuat LP mencekam, karena Penghuni LP pun Nampak ‘panas’ dan geram karena
anggota Polresta Bima yang datang sempat menggedor-gedor Pintu LP dengan keras.
Dari sumber petugas LP menyatakan bahwa, para Napi pun ikut terpancing emosi
karena aksi tersebut. “Napi juga tersulut emosi, apalagi banyak Napi yang
menjalankan Ibadah puasa, namun bisa ditenangkan oleh Petugas LP” Ungkapnya
kepada BABUJU Report.
Kapolresta Bima, AKBP Kumbul KS, S.IK yang dihubungi terpisah
menyatakan bahwa tidak ada pengeroyokan terhadap anggota Buser Polresta Bima yang
saat ini sedang masa penahanan. “Memang ada budaya di LP, kalau ada penghuni
baru, biasanya diteriaki, namun tidak sampai terjadi pengeroyokan seperti yang
diisukan. Dia kini diamankan disel khusus di LP” Bantahnya.