Pengkaderan dan Pendidikan Civitas BABUJU, Kegiatan Out Door |
BABUJU Report,-
Sebagai salah satu wadah pengembangan Potensi, Minat dan Bakat generasi muda Dana Mbojo, Komunitas
BABUJU pada awal bulan juni ini berencana menerima Generasi Baru Civitas
BABUJU. Generasi Baru kali ini adalah generasi ‘010’ yang akan dilatih dan
dikader sebagai individu yang maju dan mandiri.
Demikian pernyataan ketua Generasi 09, Hadi Atmaja, saat ditemui
disela-sela rapat Penerimaan generasi ‘010’ di Markas BABUJU, jalan Gatot Soebroto,
Kelurahan Lewirato, Kota Bima, jumat malam (1/6). Hadi menjelaskan bahwa
Penerimaan generasi kali ini diundur hingga 2 bulan dari pengalaman tahun-tahun
sebelumnya. “Biasanya, untuk awal tahun, komunitas BABUJU menerima generasi
sekitar bulan April, namun karena ada beberapa hal yang dipertimbangkan,
sehingga awal tahun ini, baru bulan ini kami terima” Ungkapnya.
![]() |
Kebersamaan yang terus terbangun |
Komunitas BABUJU sebagai wadah kaderisasi, didirikan pada 20
Mei tahun 2009 ini baru saja melaksanakan kegiatan Dies Natalis Ke III di
Pasanggarahan Wawo beberapa waktu yang lalu. Dalam satu tahun berjalan,
Komunitas BABUJU menerima generasi, dua kali, yaitu sekitar bulan April dan
November. Hal ini pun tergantung sungguh dari kesiapan Generasi sebelumnya yang
akan menerima generasi Baru.
Koordinator Komunitas BABUJU, Julhaidin SE, menjelaskan
bahwa Penerimaan Generasi Komunitas BABUJU berdasarkan kesiapan wawasan,
pengetahuan maupun mental akademik generasi sebelumnya.
Sehingga pola yang
digunakan dalam Pengkaderan Komunitas BABUJU adalah Pola Regenerasi. “Dalam
Pengkaderan Generasi Baru, Civitas BABUJU tidak berdasarkan Kepanitiaan, namun
berdasarkan generasi, misalnya, 01 menerima 02, 02 menerima 03, begitupun
seterusnya hingga saat ini, 09 akan segera menerima 010” Jelasnya, di
BABUJU.Net
Sebagai wadah pengembangan diri, Komunitas BABUJU memiliki
Pustaka Mini untuk mengasah wawasan anggota. Setidaknya, 752 judul buku tertata
rapi ‘diruang keilmuan’ markas Komunitas BABUJU. Disamping itu, Komunitas yang consent pada bidang Budaya dan
Kemanusiaan ini memiliki banyak jaringan luar daerah yang dapat menjadi Mitra
dalam pengembangan dan peningkatan kapasitas kedepan.
Hadi, selaku Ketua Panitia Penerimaan menegaskan bahwa kegiatan
maupun pengkaderan di Komunitas BABUJU tidak akan mengganggu aktifitas
Perkuliahan bagi anggotanya, Namun akan selalu mendukung wawasan akademik
perkuliahan. “Komunitas BABUJU mendidik Kadernya dengan Berbagai Literatur dan
referensi, sehingga meminimalisir perdebatan yang bersifat asumtif yang terjadi
pada kebanyakan perdebatan. Mencoba menggagas dan berdialektika atas segala
sesuatu dengan berpedoman pada sisi Budaya.” Tegasnya
Komunitas BABUJU yang kini telah memiliki beberapa Fokus
kajian seperti FOSIS (Forum Study Isu-Isu Strategis), LEKSA MUDA (Lembaga
Kajian dan Analisis Pembangunan Daerah), LEKSA DAYA (Lembaga Kajian Sejarah dan
Budaya) Serta terus eksis dan berkiprah di media Online melalui Portal Media
Dana Mbojo, www.babuju.com. Kini terus
dipacu untuk merangkai cita-cita menjadi Lembaga Riset dan Penelitian Dana
Mbojo.
Menurut Julhaidin, SE atau biasa di Sapa Rangga BABUJU,
bahwa Capaian Komunitas BABUJU kedepan adalah menjadi Lembaga Riset Dan
Penelitian Dana Mbojo. Untuk itu, Kini Komunitas BABUJU sedang berupaya untuk mengumpulkan
banyak data. “Sebagai langkah awal Komunitas BABUJU dalam mencapai Lembaga
Riset tersebut, Kami kini tengah menyiapkan SDM dan Bank Data, baru kami
melangkah untuk membangun Lembaga Riset & Penelitian secara real” Tuturnya.
(FB)