BABUJU Report,- Bermain
bersama anak-anak SD, curhat dengan Ibu-ibu serta diskusi dengan warga digelar
oleh Komunitas BABUJU yang bekerjasama dengan Lembaga Masyarakat Baru (LEMBAR)
NTB dalam kegiatan Trauma Hearing dan Resolusi Konflik Peduli Lambu di Desa
Soro, Desa Melaju dan Desa Sumi kecamatan Lambu tadi pagi hingga sore (3/05).
Bermain bersama murid TK Flamboyan Desa Soro - Lambu |
Acara yang digagas bersama dalam rangka Pemulihan mental dan
traumatic anak-anak serta Ibu-Ibu warga Lambu oleh Komunitas BABUJU serta
LEMBAR NTB tersebut direspon positif oleh banyak Pihak. Ketua PAUD Melati Desa
Soro, Rukyatulailah, sangat berterima kasih atas kegiatan yang diselenggarakan.
“Kami sangat senang dan berterima kasih kepada Komunitas BABUJU dan LEMBAR NTB
atas kegiatan yang sangat positif ini. Kami puas dengan keceriaan anak-anak
didik kami yang begitu antusias mengikuti kegiatan hingga akhir” ungkapnya.
Bermain dan bercerita bersama murid MIN Sumi - Lambu |
Dr MA Muazar Habibi, S.Psi, M.Pd, Motivator kegiatan Trauma
Hearing, menegaskan bahwa kegiatan semacam ini sangat penting untuk membangun
spirit dan pemulihan pasca konflik yang terjadi. “Trauma Hearing bukanlah
kegiatan yang membangkitkan ingatan kita terhadap konflik yg pernah terjadi,
namun menguburkannya melalui motivasi-motivasi dan inspirasi-inspirasi masa
depan” Tuturnya menegaskan
Ketua LEMBAR NTB, Abdul Wahid S.Ag, M.Ag, meyakinkan bahwa
kegiatan yang diselenggarakan bersama Komunitas BABUJU adalah murni kegiatan
kemanusiaan dalam rangka pemulihan psikologis warga terutama anak-anak. Hal ini
menjadi starting point dalam membangun kembali tatanan mental yang pernah carut
marut dalam beberapa waktu yang lalu. “Masa lalu adalah sejarah hidup, setiap
orang punya masa lalu, namun yang lebih penting adalah masa depan, sebab masa
depan merupakan harapan dan cita-cita dan harapan itu bergantung dari bentukan
masa kini. Trauma hearing adalah proses meng-inspirasi masa depan yang baik”
ungkap Praktisi Solusi Konflik IAIN Mataram ini.
Bersama Murid SDN 1 Melaju - Lambu |
Kegiatan yang sepenuhnya dilaksanakan oleh Komunitas BABUJU
ini mengambil sample 3 Sekolah pada 3 Desa, yaitu di Desa Soro, Desa Melaju dan
Desa Sumi. Di desa Soro, diikuti oleh 75 orang anak, dari 2 PAUD dan 2 TK,
yaitu PAUD Melati, PAUD Oi Wontu, TK
Sinar Mutiara dan TK Flamboyan. Di Desa Melaju dipusatkan di SD 1 Melaju,
sedangkan di Desa Sumi di pusatkan di MIN Sumi Rato.
Masing-masing Lokasi ditutori oleh 8 personil BABUJU yang
memang telah dilatih dan dididik selama sehari penuh sebelumnya (2/05) yang
dipusatkan di Aula Kantor Lurah Sadia – Kota Bima. Segala materi termasuk
beberapa permainan diberikan khusus kepada para Tutor Trauma Hearing. (Liputan: Ahyar)