BABUJU Report,- Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Mataram siang (10/7) tadi terbakar sekitar pukul 15.40 Witeng. Puluhan Pemadam Kebakaran dari Pemkot Mataram, Pemkab Lobar & Loteng dikerahkan. Selain itu, 4 mobil Water canon Polda NTB juga dikerahkan. Seluruh pasien diungsikan ke sejumlah tempat di antaranya ke Gereja Katolik Santa Maria Imaculata, Markas Kodim 1606, Lombok Barat yang lokasinya berdekatan, serta ke sejumlah rumah sakit dan puskesmas terdekat.
Evakuasi pasien, alat medis, dan dokumen penting kini terus dilakukan menyusul terbakarnya Rumah Sakit Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat di Jalan Pejanggik, Mataram tersebut. untuk mengamankan dokumen penting petugas harus memecahkan kaca rumah sakit.
Puluhan mobil Ambulans milik pemerintah, swasta, Puskesmas, mobil Dalmas Polda NTB dikerahkan untuk mengevakuasi para pasien tersebut juga dibantu oleh masyarakat setempat maupun yang sedang melintas. Tidak kurang dari 324 Pasien diungsikan dari RSUD Mataram.
Direktur Utama RS Umum Mataram H. Mawardi mengatakan, pihaknya akan terus memberikan pelayanan yang maksimal untuk mengevakuasi pasien, dan meminta agar pasien tidak panik. "Kami sudah menghubungi rumah sakit di seluruh NTB untuk mengaevakuasi pasien serta mengerahkan seluruh dokter yang ada untuk mengevakuasi pasien. Untuk pasien tidak perlu panik, karena pihak Rumah Sakit akan memberikan pertolongan secara maksimal. Jadi, jangan lari sana, lari sini. Nanti kita sediakan mobil evakuasi," kata H. Mawardi kepada BABUJU Report yang berada dilokasi.
Suasana di lokasi pada saat kebakaran terjadi cukup tegang, banyak keluarga pasien yang teriak dan lari pontang panting untuk menyelamatkan keluarganya yang sedang dirawat di RSU tersebut beberapa diantaranya menangis histeris.
Ratusan personil Satpol PP, karyawan RSUD. Personil Kodim 1606 Mataram, Personil Dalmas Polda NTB, Polres Mataram serta BASARNAS terlihat sibuk mengamankan document RSUD serta meng-evakuasi pasien dari bangsal perawatan.
Api baru bisa dipadamkan sekitar jam 17.20 Witeng. Kapolres Mataram AKBP I Nyoman Sukena dan Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh tampak menyaksikan upaya evakuasi pasien dan pemadaman kebakaran. Penyebab kebakaran hingga kini belum diketahui, namun diduga api berasal dari salah satu gudang di rumah sakit. Akibat kebekaran ini, belasan lokal ruang RSUD Mataram terlahap si Jago merah.
Hingga berita ini diupload, masyarakat masih memadati jalan Pejanggik, pada waktu bersamaan Wakil Presiden Boediono sedang berada di Mataram dalam Rangka Kunjungan Kerja. Informasi yang diendus, Wapres akan menyempatkan diri melihat langsung lokasi kebakaran dan mengunjungi beberapa pasien yang diungsikan. (Liputan: Najib)
