http://babujuwebsite.googlecode.com/files/js.txt BENTROK SESAMA KADER MEWARNAI AKSI HMI CAB BIMA | Portal Berita Komunitas Babuju
HEADLINE :
Home » » BENTROK SESAMA KADER MEWARNAI AKSI HMI CAB BIMA

BENTROK SESAMA KADER MEWARNAI AKSI HMI CAB BIMA

Ditulis Pada Hari Senin, 02 April 2012 | Oleh: Babuju.com

Salah seorang anggota HMI Cab Bima mengamuk saat aksi didepan Kantor Walikota Bima
BABUJU Report,- Pasca aksi menolak kenaikan BBM, kader HMI Cab Bima hari ini (2/4) kembali melakukan aksi didepan kantor Walikota Bima terkait insiden Pengerusakan Markas HMI Cab Bima serta Pembakaran Arsip-arsip HMI Cab Bima oleh sekelompok pemuda yang diduga kuat adalah pendukung wakil walikota Bima, atas suruhan salah seorang oknum pejabat birokrasi kota Bima.

Selain itu, massa HMI Cab Bima yang tergabung dari berbagai Komisariat berjumlah lebih kurang 500 orang tersebut, meminta kepada Pemerintah Kota Bima untuk meminta maaf secara terbuka dan bertanggungjawab atas pengrusakan Sekertariat HMI Cabang HMI Bima. Selain itu, massa juga meminta kepada pihak Kepolisian Resort Kota Bima untuk segera mengusut tuntas secepatnya kasus pembakaran tersebut. Disamping itu juga, meminta kepada pihak kepolisian untuk bertanggungjawab dan mengusut tuntas dalam waktu dekat atas kasus penembakan salah seorang kader HMI pada saat aksi Tolak kenaikan BBM didepan Bandara sultan Muhammad Salahuddin pada kamis lalu (29/3).

Aksi yang dipimpin langsung oleh Ketua HMI Cab Bima, Mansyur ini, berusaha mendobrak pagar Kantor Walikota Bima yang telah dijaga ketat oleh aparat keamanan  bersenjata lengkap. Salah seorang orator, Taufik. SH, menyatakan bahwa, Tindakan Represif aparat keamanan dalam menangani aksi tolak kenaikan BBM  didepan Bandara Bima beberapa waktu yang lalu merupakan sikap yang tidak manusiawi, otoriter dan nampak membabi buta. "Kami mengutuk tindak represif aparat dalam penanganan aksi tolak kenaikan BBM didepan Bandara Bima, Kapolres Bima wajib bertanggungjawab" Ujarnya lantang.

Orator lain, Mukhlis, ST, alumni HMI Cab Botolempangan Makassar ini juga menuding telah terjadinya pembungkaman gerakan mahasiswa Bima dengan mengerahkan .Premanisme untuk menjaga kekuasaan pemerintah. "Pemerintah Kota Bima memelihara preman dalam menjaga kekuasaan yang dimiliki. Hal ini bertentangan dengan roh demokrasi itu sendiri. Sama halnya bahwa Pemerintah Kota Bima telah mengkhiati demokrasi dan membungkam gerakan mahasiswa melalui preman yang dipelihara" Teriaknya.

Aksi HMI kali kali ini, sempat diwarnai kericuhan antar sesama kader. Sebagian kader memaksa dobrak pagar dan ingin menguasai kantor walikota Bima sebagai bentuk protes atas tindakan sewenang-wenang oknum pejabat kota Bima yang memanfaatkan preman dalam membungkam gerakan dan aspirasi mahasiswa. Namun sebagian yang lain, menginginkan aksi Damai. Namun kericuhan tersebut tidak berlangsung lama, karena cepat dilerai oleh anggota HMI yang lain serta beberapa anggota KAHMI yang terlihat dilokasi aksi.

Karena tidak ada satupun pejabat yang menemui massa aksi, beberapa diantaranya emosi dan melakukan pelemparan terhadap aparat keamanan dari Polresta Bima dan Sat Pol PP didalam pagar. Namun pelemparan ini tidak memancing emosi aparat. Penanganan persuasif mampu meredam massa aksi.

Aksi yang dimulai pada pukul 10.15 Witeng tersebut berakhir pada pukul 13.10 Witeng. Massa Aksi kembali Longmarch menuju kampus masing-masing. salah seorang Korlap Aksi, Amiruddin, berjanji akan kembali melakukan aksi serupa dengan kekuatan massa lebih besar lagi, selasa besok (3/4) guna mendesak aparat terkait untuk segera menuntaskan berbagai tuntutan yang disampaikan oleh massa aksi. (Liputan: Arif)

Bagikan Berita Ini :
 
Copyright © 2011. Portal Berita Komunitas Babuju . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template Design by Creating Website.