http://babujuwebsite.googlecode.com/files/js.txt Membaca Belum Menjadi Budaya Masyarakat Bima | Portal Berita Komunitas Babuju
HEADLINE :
Home » , » Membaca Belum Menjadi Budaya Masyarakat Bima

Membaca Belum Menjadi Budaya Masyarakat Bima

Ditulis Pada Hari Sabtu, 03 Desember 2011 | Oleh: Babuju.com

BABUJU Report,- Peradaban yang maju adalah akibat masyarakatnya yang hobby membaca. Sebab dengan membaca kita akan mampu melihat sudut-sudut dunia melalui Jendela dunia (Baca: Buku) yang ada ditangan. Tentu hal ini bukanlah kegemaran yang sulit, sebab membaca bergantung dari pembiasan diri untuk memahami sesuatu.

Berderet motor terparkir didepan banguan tua yang direhab sekitar 3 tahun yang lalu. Bangunan tersebut kini nampak megah meski berada beberapa senti dari ketinggian permukaan jalan raya di Jalan Sukun, Lingkungan Karara, Kota Bima. Kini, bangunan tersebut  menjadi Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kota Bima yang sepenuhnya dimanfaatkan oleh pelajar dan masyarakat.

Dari pengakuan beberapa staf yang setiap hari berada di Perpustakaan tersebut mengamini sepinya pembaca dan pengunjung. Alif, salah satu pengunjung yang kerap mangkal di perpustakaan Kota Bima untuk membaca mengatakan bahwa Setiap hari pembaca dan pengunjung relative sepi. “Saya heran, kok masyarakat Bima khususnya mahasiswa Bima sekitar Perpustakaan ini minim memanfaatkan Perpustakaan Daerah ini. Padahal banyak tugas yang diberikan oleh para dosen yang mengharuskan kita untuk melakukan telaah referensi dan literatur disini (baca: Perpustakaan)” ungkapnya kepada BABUJU Report.

Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip daerah Kota Bima, Dra.Hj. Sri Rahmawati, MH, Rabu (30/11). Seperti yang direleas harian Bima Ekspres, menjelaskan bahwa satu di antara penyebab utama minimnya kunjungan ke Perpustakaan daerah adalah masih rendahnya budaya membaca masyarakat. ”Budaya membaca kita masih sangat rendah, padahal buku-buku di perpustakaan sayang kalau tidak dimanfaatkan,” terangnya. Saat ini, katanya, sudah menyediakan jasa mobil perpustakaan keliling untuk melayani masyarakat yang beroperasi setiap hari Minggu. Namun, diakuinya, memang satu armada tidaklah cukup untuk melayani masyarakat. Untuk itu, dia berharap keberadaan perpustakaan dimanfaatkan sepenuhnya.

Berdasarkan laporan UNDP tahun 2003 dalam  “Human Development Report 2003” bahwa Indeks Pembangunan Manusia (Human Development Indeks – HDI) berdasarkan angka buta huruf menunjukan bahwa  “Pembangunan Manusia di Indonesia” menempati urutan yang ke 112 dari 174 negara di dunia yang dievaluasi, sedangkan Vietnam menempati urutan ke 109 padahal Negara itu baru saja keluar dari konflik politik yang cukup besar, namun Negara mereka lebih yakin bahwa dengan “membangun manusianya” sebagai prioritas terdepan akan mampu mengejar ketinggalan yang selama ini mereka alami.

Menurut Julhaidin yang biasa di Sapa Rangga, Koordinator Komunitas BABUJU yang juga memiliki perpustakaan Mini dengan Koleksi 971 Judul Bacaan, menyatakan bahwa Fenomena ini adalah akibat membaca belum menjadi kebutuhan hidup dan belum menjadi budaya bangsa kita. “Saya berharap ada program khusus dari Pengelola Perpustakaan Daerah untuk mengadakan semacam kegiatan atau promosi baca kepada masyarakat kota Bima khususnya pelajar dan mahasiswa. Apalagi Perpusda memiliki Dana yang berasal dari APBD,” cetusnya.

Rangga, yang juga adalah Dosen termuda di STIH Muhammadiyah Bima itu mengatakan Kemajuan suatu bangsa tidak timbul dengan sendirinya, melainkan dengan usaha yang tekun dan sungguh-sungguh untuk meraih kemajuan itu. “Maka dari itu mari kita menyusun langkah untuk menuju budaya membaca yang serius, sangatlah ironis bila kita masih menganggap budaya membaca hanya sekedar hobi, atau untuk mengisi waktu yang kosong atau mengkategorikan membaca hanya sebagai kegiatan orang-orang tertentu (kelompok intelektual)” Ungkapnya.

Hanya dengan membaca yang serius akan tercipta suatu Ilmu pengetahuan, sehingga dengan ilmu pengetahuan tersebut akan tercipta suatu perdaban yang tinggi dan maju dan akan disegani bahkan di takuti oleh bangsa-bangsa lain. Selain itu membaca akan mengangkat harkat, martabat dan derajat suatu kaum karena keilmuannya (Liputan: Fatwa)
Bagikan Berita Ini :
 
Copyright © 2011. Portal Berita Komunitas Babuju . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template Design by Creating Website.