http://babujuwebsite.googlecode.com/files/js.txt Ketika Dermaga Rp 60 M Beroperasi, Masyarakat Langgudu Harus Siap | Portal Berita Komunitas Babuju
HEADLINE :
Home » » Ketika Dermaga Rp 60 M Beroperasi, Masyarakat Langgudu Harus Siap

Ketika Dermaga Rp 60 M Beroperasi, Masyarakat Langgudu Harus Siap

Ditulis Pada Hari Senin, 29 Agustus 2011 | Oleh: Babuju.com

[caption id="attachment_957" align="alignleft" width="260" caption="Bupati Bima: H. Ferry Zulkarnaen, ST"][/caption]

BABUJU Report, Humas Pemkab,- Pembangunan darmaga Langgudu sedang dilakukan. Tahap awal ini menelan anggaran Rp. 24 milyar. Rencananya, hingga rampung akan menghabiskan anggaran sekitar Rp. 60 milyar lebih. “ini adalah bentuk kepedualian pemerintah daerah untuk memajukan dan meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat Langgudu”.

Demikian dikatakan Bupati Bima, H. Ferry Zulkarnain, ST, disela-sela acara buka puasa bersama dalam rangkaian Safari Ramadan (24/8) yang dipusatkan di Masjid Raya Desa Rompo Kecamatan Langgudu. Bupati, menyakinkan, bahwa ketika darmaga Langgudu nanti beroperasi maka Kecamatan Langgudu akan menjadi pusat aktifitas ekonomi. “Kalau sudah seperti ini, masyarakat Langgudu mau tidak mau harus siap menerima perubahan”.

Menurut Bupati, pembangunan itu bagai dua sisi mata uang, ada dampak positif dan akan ada dampak negatifnya. Tapi, saya yakinkan, pembangunan dermaga ini 99 persen akan berdampak positif hanya 1 persen saja dampak negatifnya bagi masyrakat Langgudu.

Apa dampak negatifnya? Negatifnya, kalau masyrakat langgudu tidak bisa menjaga budaya dan tradisi. “Jangan sampai, karena interaksi dari berbagai orang yang berlainan suku, maka nilai-nilai budaya dari orang tua kita hilang begitu saja. Misalnya, orang Bima yang tipikal keras ketemu dengan orang sumatera yang sama-sama juga keras. Jangan sampai terjadi gesekan-gesekan seperti itu. Pinta Bupati.

Sementara itu, banyak peluang usaha yang bisa dilakukan bila darmaga nanti beroperasi. Yang pasti kata Bupati, kapal-kapal akan membutuhkan air bersih, kapal-kapal akan membutuhkan BBM, juga membutuhkan makanan, seperti sayur, buah-buahan dan sebagainya. “Peluang-peluang usaha seperti harus bisa ditanggap oleh masyrakat Langgudu”.

Sudah banyak perusahaan yang menghubungi Pemerintah, kemarin ada perusahaan kapal pesiar yang sangat mewah. “Saya pernah naik didalamnya, saat diajak untuk inspeksi oleh teman saya di syahbandar. Wah, didalamnya ada kolam renang, ada lapangan tennis, ada restaurant, semuanya lengkap”. Nah, kapal ini meminta ijin kepada saya untuk berlabuh di dermaga Langgudu. “Silahkan, saya ijinkan”, cerita Bupati.

Demikian juga beberapa perusahaan kapal penangkap ikan. “intinya, Langgudu akan jadi pusat perdagangan internasional”. Makanya, saya minta tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat, aparat camat hingga kepala desa, untuk bisa mempersiapkan masyarakat Langgudu nantinya, bila dermaganya mulai beroperasi. Minimal, masyarakat Langgudu harus memiliki tata krama dan sopan santun layaknya msyarakat Bima yang lestari dengan budaya ketimurannya yang kental dengan warna Islami. (Humas 02)
Bagikan Berita Ini :
 
Copyright © 2011. Portal Berita Komunitas Babuju . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template Design by Creating Website.