http://babujuwebsite.googlecode.com/files/js.txt Komunitas BABUJU Serahkan Dana Peduli Untuk Iliansyah | Portal Berita Komunitas Babuju
HEADLINE :
Home » » Komunitas BABUJU Serahkan Dana Peduli Untuk Iliansyah

Komunitas BABUJU Serahkan Dana Peduli Untuk Iliansyah

Ditulis Pada Hari Kamis, 30 Juni 2011 | Oleh: Babuju.com

BABUJU Report,- Kota Denpasar diguyur hujan lebat dan lama sejak hari senin subuh hingga siang. Menurut beberapa warga, hujan kali ini besar dan lama, tidak seperti pada hari-hari sebelumnya. Begitulah pengakuan warga yang ditemui oleh Rangga (Koordinator Komunitas BABUJU) sebelum ke RS Sanglah untuk menjenguk Iliansyah yang dirawat inap akibat Tumor Ganas pada mata Kanan-nya. Berikut catatan yang bisa dirangkum.


Siang menjelang sore, sekitar pukul 16.00 Wita, Anggota Komunitas BABUJU sampai di RS Sanglah-Denpasar. Menuju ruang informasi untuk mengecek kamar Iliansyah, Pasien Penderita Tumor Ganas pada mata yang dirujuk dari RSUD Bima dan RSUD Mataram. Setelah diberikan informasi, saya bersama salah seorang anggota BABUJU, Agil, menuju Bangsal perawatan Anak, -Jempiring, kelas 3 A RS Sanglah.

Sesampai di bangsal tersebut, mata tertuju papan informasi dan tertera nama Iliansyah. Setelah memasuki ruangan, Nampak deretan 6 tempat tidur, 3 berderet disebelah kanan dan 3 berderet disebelah kiri. Iliansyah berada dipaling ujung sebelah kiri. Setelah menghampiri, Pak Rustam dan Ibu Siti Aminah tersenyum heran dan jabat tangan pun dilakukan. Setelah dijelaskan kehadiran kami, baru pak Rustam bercerita panjang lebar perihal kondisi Iliansyah saat ini.

Iliansyah masuk RS Sanglah pada tanggal 15 Juni 2011 langsung menempati Bangsal Anak, Ruang Jempiring, Kelas 3 A RS Sanglah dengan bermodalkan Jamkesmas. Setelah ditangani oleh tim Medis RS Sanglah, Iliansyah di vonis inap selama 60 Minggu atau 1 tahun 3 bulan.

Saat kami bertandang, Iliansyah sedang berbaring lemah dengan infus ditangan, Siti Aminah menjelaskan bahwa sudah 8 hari ini, Iliansyah tidak makan, dokter hanya menyarankan untuk diberikan vitamin dalam bentuk susu melalui selang yang dimasukan ke rongga hidung, Sejenis invus. “Iliansyah makan dengan cara ini aja mas, dan ada jam tertentu, biasanya ada perawat atau dokter yang datang dan memasang selang ini. Sudah 8 hari seperti ini” Ujarnya menyanyat.

Pada kesempatan tersebut, Komunitas BABUJU menyerahkan Dana Peduli untuk Iliansyah dari hasil Penggalangan Dana yang dilakukan oleh komunitas BABUJU selama 2 hari (23-24 Juni) diperempatan Paruga Parenta Kota Bima serta melalui Dompet Peduli via Rekening Komunitas BABUJU. Jumlah Dana Peduli yang diserahkan sebesar Rp 6.000.000 (enam juta rupiah). Atas dana tersebut, orang tua Iliansyah sangat mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para Dermawan yang telah menyisihkan rejeki untuk Iliansyah. “kami ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada para Dermawan yang sudah mengulurkan tangannya untuk anak kami, ini sesuatu yang diluar dugaan kami. Kami terharu dan tidak bisa berkata apa-apa atas upaya ini. Insyaallah, Allah tidak buta atas segala hal ini” Ucap Siti Aminah, ibu Iliansyah dengan meneteskan air mata.

Selain Sumbangan Peduli yang digalang oleh komunitas BABUJU, juga sebelumnya telah diterima pula Sumbangan Peduli dari FOKKA (Forum Komunikasi Kasabua Ade) Jakarta sebesar Rp 2.800.000, dari BaliTV sebesar Rp 2.000.000, dari Walikota Bima sebesar Rp 2.500.000 dan dari berbagai pihak secara pribadi langsung sebesar Rp 1,400.000.

Iliansyah dirawat oleh dr. AA Widiayana, Sp.A dibawah perawatan N. Mariani. Hingga hari ini, Iliansyah sudah dilakukan sekali operasi yaitu Operasi punggung bawah atau pada sum-sum tulang duduk. “Hal ini kami lakukan untuk menjaga menjalarnya Tumor ini. Sebab tumor ganas yang dialami oleh Iliansyah tidak jinak. Yang kami khawatirkan tumor ini akan berpengaruh juga pada mata kirinya sebab tanda-tandanya sudah Nampak, namun kami akan upayakan maksimal” Ujar dokter muda ahli bedah ini diruangannya saat ditemui oleh kami.

Menurut Pak Rustam, mata kiri anaknya sudah mulai terganggu akibat tumor ganas yang menyerang mata kananya. “Anak saya kemrin sewaktu dalam perjalanan ke sini (RS Sanglah) bilang kalau kedua matanya tidak bisa melihat apa-apa lagi. Dia bilang kalau semuanya gelap. Saya sempat sedih dan putus asa mas” Ujarnya pilu

Namun dr. AA Widiayana, Sp.A, sebagai dokter khusus yang menangani Iliansyah menyatakan bahwa itu belum permanen. “Kebutaan yang dialami oleh Iliansyah belum permanen, itu akibat pengaruh saraf yang ada dimata kiri karena jalaran Tumor dimata kanan” Ujarnya menyakinkan.

Menurut Tim Dokter yang menangani Iliansyah, Operasi selanjutnya akan dilakukan sekitar 3 minggu yang akan datang. Setelah mata kanan nya mengecil dan syaraf-syaraf tumor sebagian teramputasi oleh obat yang diberikan. Hingga saat ini, Iliansyah sudah di infus, 15 Botol cairan dan akan berlanjut hingga 7 bulan kedepan.

Saya meninggalkan bangsal perawatan Iliansyah pada pukul 18.00 Wita, Iliansyah telah tertidur pulas dengan infus ditangan dan cairan susu yang masuk melalui selang yang dipasang pada rongga hidung sebagai pengganti makanan. Iliansyah hanya dijaga oleh kedua orang tuanya selama berada di RS Sanglah. Semoga akan lebih banyak lagi para Dermawan yang peduli terhadap derita Iliansyah saat ini yang memang tengah menghadapi 6 kali operasi untuk 1 tahun kedepan.  (Liputan: Rangga)
Bagikan Berita Ini :
 
Copyright © 2011. Portal Berita Komunitas Babuju . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template Design by Creating Website.