![]() |
Kapolres Bima Kota, AKBP, Kumbul, KS, S.IK |
BABUJU Report,
Masih ingat dengan Peristiwa Perampokan siang hari saat umat muslim sedang
menjalankan ibadah sholat Jumat, 6 April
lalu dibilangan pertokoan Kota Bima? Kini, setelah aparat keamanan bekerja
ekstra keras dalam memburu pelaku yang hanya mengandalkan sketsa wajah pelaku atas
keterangan beberapa saksi, membuahkan hasil. Setidaknya 3 orang 4 pelaku perampokan
ditangkap dengan tanpa perlawanan beberapa hari yang lalu.
Pengintaian yang dilakukan oleh Buser (Buru sergap; red)
Polres Bima Kota dilakukan sejak jumat (27/4) terhadap beberapa orang yang
diduga kuat memiliki wajah mirip dengan sketsa yang digambarkan. Hingga akhirnya
pada hari minggu (29/4), pukul 19.00 Wita, polisi memastikan bahwa pelaku
dengan inisial E (19), petani asal kecamatan Woha adalah salah satu pelaku
perampokan disiang bolong tersebut. Penyergapan pun dilakukan dan ‘E’ berhasil
ditangkap tanpa adanya perlawanan.
Dari keterangan E, tak berselang beberapa lama salah seorang
pelaku berinisial ‘F’ warga Rasabou tente kecamatan Woha, pada pukul 20.00 Wita
juga berhasil ditangkap. Penangkapan E dan F dilakukan disekitar Sila kecamatan
Bolo kab Bima.
Setelah kedua pelaku diamankan di Mapolres Bima Kota,
keesokan harinya, (1/5), berkat keterangan awal kedua pelaku yang terlebih
dahulu ditangkap, yaitu E dan F, akhirnya Aparat kepolisian yang dibantu oleh
unit Intelkam Polres Bima kota kembali menangkap AB (60) warga Tente kecamatan
Woha. AB diringkus di Desa Sie kecamatan Monta pada pukul 16.00 Wita setelah
dibuntuti sejak pukul 12.00 Wita. Penangkapan AB juga dilakukan dengan tanpa
perlawanan.
AB diduga kuat sebagai creator perampokan atau otak dari
perampokan took Emas tersebut. Kapolres Bima Kota, AKBP, Kumbul KS, S.IK kepada
wartawan menjelaskan bahwa pengintaian hingga penangkapan terhadap ketiga
pelaku tersebut berkat laporan dari masyarakat yang masuk dalam call center
Polres Bima Kota serta yang dikirim via sms ke HP Kumbul sendiri. “Kami
berhasil menangkap pelaku karena laporan masyarakat via sms melalui call center
Polres Bima Kota serta yang terkirim ke HP saya via sms juga. Diperkuat pula
dengan keterangan E dan F yang telah tertangkap terlebih dahulu di sekitar
wilayah Sila kab Bima” Ungkapnya. (Liputan:
Fatwa)