http://babujuwebsite.googlecode.com/files/js.txt Ratusan Warga Mande Turun Aksi, Minta HMI Buktikan Pembakaran Al Quran | Portal Berita Komunitas Babuju
HEADLINE :
Home » , » Ratusan Warga Mande Turun Aksi, Minta HMI Buktikan Pembakaran Al Quran

Ratusan Warga Mande Turun Aksi, Minta HMI Buktikan Pembakaran Al Quran

Ditulis Pada Hari Kamis, 12 April 2012 | Oleh: Babuju.com


Massa Aksi Warga Mande diterima oleh Pemkot Bima
BABUJU Report,- Ratusan massa aksi dari warga Mande Kecamatan Mpunda - Kota Bima, hari ini (12/04) turun aksi, melakukan Long march dari Kelurahan Mande menuju Kantor Pemkot Bima guna mengklarifikasi tuduhan pembakaran Inventaris HMI Cab Bima yang dilontarkan terhadap warga Mande oleh massa aksi HMI Cab Bima selama ini. Konon yang ikut terbakar  dalam Pembakaran inventaris HMI tersebut adalah Al Quran 30 Eksemplar. Beserta Kas HMI Cab Bima sebesar Rp 7 juta.
Aksi warga masyarakat ini dijaga ketat oleh aparat keamanan, Nampak Mobil Propam, 1 unit mobil Dalmas beserta pasukan huru hara-nya serta dikawal oleh Ranmob  Polres Bima Kota.  Aksi  warga ini tidak saja diikuti oleh para pemuda Mande, namun juga terlihat anak-anak umur belasan tahun, remaja, hingga kakek-kakek dan ibu-ibu yang sudah berumur.
Dalam orasinya, warga Mande meminta HMI Mencabut tuduhannya terhadap warga Mande yang melakukan pembakaran Al Quran dan meminta untuk membuktikan, bahwa dalam pembakaran inventaris HMI Cab Bima yang dilakukan oleh oknum pemuda sepekan yang lalu, terdapat juga Al Quran didalamnya. Massa menuding, HMI cab Bima telah melakukan upaya Fitnah terhadap warga Mande pada umumnya. “Kami sebagai warga Mande merasa tersinggung dituduh sebagai pembakar Al Quran dalam insiden Pembakaran Inventaris HMI sepekan yang lalu dan kami minta, HMI Cab Bima membuktikan bahwa telah terjadi pembakaran Al Quran sebanyak 30 eksemplar itu” Ujar orator.
Beberapa hari yang lalu, Polres Bima Kota melalui Kapolres Bima Kota, AKBP Kumbul KS, S.IK me-reales bahwa setelah dilakukan penyelidikan dan olah TKP oleh aparat kepolisian, tidak ditemukan indikasi pembakaran Al Quran, karena dari bukti-bukti  yang dikumpulkan, tidak ditemukan adanya Al Quran yang  ikut terbakar.  Selain itu,Polres Bima Kota juga telah menetapkan dua tersangka dalam insiden pembakaran inventaris HMI Cab Bima akhir bulan lalu itu.
Kasus ini berawal dari pelemparan Mobdis Wakil Walikota Bima pada tanggal 30 Maret yang lalu di kawasan Lawata, pada pagi hari ketika pemerintah Kota Bima sedang melakukan Bhakti Sosial bersih Pantai. Oknum pelempar Mobdis bersama rekan-rekannya yang lain sedang melakukan konvoi menuju Talabiu untuk bergabung bersama massa Kabupaten guna melakukan aksi Tolak Kenaikan BBM dan diduga kuat adalah Massa HMI dilihat dari berbagai atribut yang dikenakan. 6 jam kemudian, terjadi insiden Pembakaran inventaris HMI Cab Bima yang dilakukan oleh 3 pemuda yang diduga kuat adalah warga Mande. HMI Cab Bima menduga bahwa Pembakaran Inventaris HMI Cab Bima tersebut adalah Buntut dari pelemparan Mobdis wakil walikota pada pagi harinya. (Liputan: Even/Eka)
Bagikan Berita Ini :
 
Copyright © 2011. Portal Berita Komunitas Babuju . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template Design by Creating Website.